Jumat, 22 Juni 2012

Allah... sungguh tak ingin q bermain dengan perasaan ini. tak mudah untuk ku tepis setiap sapaan halus itu muncul. dan dengan sadar ku coba berlari dan mencoba tak sedikitpun ku hiraukaun.
Aku tau betul, bagaimana seharusnya rasa ini ku tempatkan, aku tau betul bagaimana seharusnya menyikapi setiap kali terjebak pada kondisi yang membahayakan itu. sekali lagi sungguh, q azzam kan rasa ini untuk dia yang senantiasa juga kau jaga hatinya. hingga kelak Kau petemukan kami. walau harus menunggu. walau harus bersabar, itu keharusan.

Allah, dengan kondisi seperti ini pun, tak sedikit mata-mata jahil memandang genit, suara-suara sumbang mencoba meneriakkan cemoohan gombal. hingga dengan kondisi seperti ini pun ada yang merasakan terluka karena sikap ku.mungkin semuan ini juga salahku. yang tak begitu pandai membatasi diri.  q yakin, Kau maha tau bagaimana sekarang q sebenarnya. dengan beribu kekurangan,dan lemahnya iman q jg sbenarnya selalu mencoba membngun benteng. walau kadang nyaris meruntuhkan kerikil-kerikil kecilnya. aiih... sungguh, q maha lemah, sungguh aku yang maha bodoh,. hingga hanya karunia Mu saja Allah ku sayang yang mampu menguatkan ku.semoga Engkau selalu menjaga ku Robb... q mohon..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar